Daftar Fenomena Langit Tahun 2024: Dari Hujan Meteor hingga Supermoon

by
Fenomena Langit Daftar Fenomena Langit Tahun 2024: Dari Hujan Meteor hingga Supermoon

Tahun 2024 akan menjadi tahun yang penuh dengan fenomena astronomi yang menarik. Para astronom telah mencatat berbagai peristiwa langit yang layak untuk dinantikan, mulai dari hujan meteor tertua hingga munculnya galaksi Andromeda. Berikut ini daftar dan jadwal fenomena langit yang dapat Anda saksikan pada tahun ini.

  1. Penampakan Venus dan Merkurius Venus dan Merkurius adalah planet yang cukup terang untuk dilihat dengan mata telanjang. Waktu terbaik untuk menyaksikan kedua planet ini adalah saat mereka berada pada jarak terjauh dari Matahari. Venus bisa dilihat sebelum Matahari terbit pada Januari atau setelah Matahari terbenam di bulan Desember. Sementara itu, Merkurius dapat diamati pada pemanjangan terbesar di pagi hari pada tanggal 12 Januari, 9 Mei, dan 5 September. Di malam hari, Merkurius akan terlihat pada 24 Maret, 22 Juli, dan 16 November.
  2. Galaksi Andromeda Pada 10 Maret 2024, saat Bulan baru, galaksi Andromeda akan terlihat setelah Matahari terbenam di arah barat laut, dekat dengan konstelasi Andromeda dan Cassiopeia. Galaksi Andromeda adalah galaksi terdekat dengan Bimasakti dan dapat dilihat dengan mata telanjang atau menggunakan teropong di area yang jauh dari polusi cahaya.
  3. Gerhana Matahari Total Pada 8 April 2024, akan terjadi gerhana Matahari total, di mana Bulan sepenuhnya menghalangi Matahari, mengakibatkan langit menjadi gelap sejenak. Peristiwa ini diprediksi akan berlangsung selama sekitar 4 menit, lebih lama dibandingkan gerhana total pada tahun 2017. Jangan lupa menggunakan kacamata pelindung saat menyaksikan gerhana ini.
  4. Hujan Meteor Lyrids Hujan meteor Lyrids, salah satu hujan meteor tertua yang masih aktif, akan berlangsung dari 14 hingga 30 April 2024. Puncaknya terjadi pada tanggal 22-23 April. Meskipun Bulan purnama bisa mengurangi visibilitas, hujan meteor ini tetap layak untuk disaksikan di malam hari.
  5. Hujan Meteor Eta Aquarid Sumber hujan meteor Eta Aquarid adalah Komet Halley yang terkenal. Hujan meteor ini aktif dari 19 April hingga 28 Mei, dengan puncaknya pada 6 Mei 2024. Meteor ini dapat mencapai kecepatan hingga 50 meteor per jam dan lebih terlihat di belahan Bumi selatan.
  6. Hujan Meteor Perseid Dikenal karena kecepatan dan kecerahannya, hujan meteor Perseid aktif dari 17 Juli hingga 24 Agustus 2024. Puncaknya diperkirakan terjadi pada 12-13 Agustus, dengan kemungkinan mencapai 100 meteor per jam, termasuk bola api yang spektakuler.
  7. Gerhana Bulan Sebagian Pada 17 September 2024, akan terjadi gerhana Bulan sebagian yang dapat disaksikan tanpa perlu kacamata pelindung khusus.
  8. Oposisi Planet Pada 2024, empat planet—Saturnus, Neptunus, Uranus, dan Jupiter—akan berada dalam posisi oposisi, di mana planet-planet ini berada di titik paling terang. Saturnus akan berada pada oposisi pada 8 September, Neptunus pada 21 September, Uranus pada 17 November, dan Jupiter pada 7 Desember.
  9. Komet Tsuchinshan-ATLAS Komet Tsuchinshan-ATLAS (A3) diprediksi akan dapat dilihat dengan mata telanjang ketika melintas dekat dengan Bumi pada 12 Oktober 2024 dan dengan Matahari pada 28 September 2024.
  10. Hujan Meteor Orionid Hujan meteor Orionid, dengan kecepatan sekitar 25 meteor per jam, diperkirakan akan mencapai puncaknya pada malam 21 Oktober 2024. Meteor-meteor ini juga berasal dari Komet Halley.
  11. Supermoon Pada tahun 2024, akan ada dua kesempatan untuk menyaksikan Supermoon, yakni pada 18 September dan 17 Oktober. Supermoon adalah saat Bulan tampak lebih besar dan lebih terang dari biasanya karena berada di titik terdekat dengan Bumi (perigee).
  12. Gugus Bintang Pleiades Pada bulan November 2024, gugus bintang Pleiades, juga dikenal sebagai gugus bintang tujuh bersaudara, dapat diamati di konstelasi Taurus. Gugus bintang ini terdiri dari lebih dari 1.000 bintang, namun tujuh di antaranya adalah yang paling bersinar dan dapat dilihat dengan mata telanjang.
  13. Hujan Meteor Geminid Hujan meteor Geminid adalah salah satu peristiwa langit yang paling dinantikan, dengan aktivitas mencapai 150 meteor per jam dari 4 hingga 20 Desember 2024. Sayangnya, puncaknya bertepatan dengan Bulan purnama pada 14-15 Desember, yang dapat mengurangi visibilitas meteornya.

Jangan lewatkan berbagai fenomena langit yang menakjubkan ini sepanjang tahun 2024! Pastikan untuk mempersiapkan waktu dan tempat terbaik untuk menyaksikan keindahan alam ini.

Visited 5 times, 1 visit(s) today
×